Impianku Datanglah atau Datanglah Impianku ?

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Hampir beberapa orang yang saya temui banyak yang takut akan yang namanya "Impian". Ketika hal itu saya tanyakan kepada mereka, mereka hanya menjawab "Nanti saja, biar takdir yang membawa" atau "Hidup seperti air, aku ikut saja kemana datangnya". Tragedi ini atau faktor ini yang membuat mereka takut akan bermimpi sehingga apapun jalannya, apapun masalahnya dan apapun rintangannya, mereka hanya diam ditempat atau terlebih jalan ditempat dengan hampanya realita kehidupan yang amat sangat indah.


Banyak yang hanya diam, terbang bagai daun yang tak tahu arah kemana ia akan pergi bahkan hanya melihat kekosongan yang ada pada dirinya. Hal ini disebabkan karena mereka "hanya" menunggu impiannya datang tanpa adanya rasa usaha, percaya diri dan mental yang kuat. Orang yang hanya menunggu itu tak akan mendapatnya hasil yang optimal, maksimal bahkan sangat sangat ekstra maksimal. Mereka hanyalah manusia manusia dengan harapan kosong namun ingin berlari sejauh jauhnya hingga terbang setinggi tingginya.


Contohnya adalah :
" Ada seseorang yang ingin menjadi Proggrammer hebat, kaya, sukses, tapi dia hanya diam tak ada gerakan usaha sekecilpun untuk mengambil impiannya tersebut. Dia hanya diam tak berdaya menangani impiannya sendiri. Jadi kesimpulannya, orang tersebut bernilai 0 ( NOL). "


Berbeda dengan orang yang berjalan, berlari cepat, melompat tinggi dalam bekerja, berdoa dan berusaha. Orang orang inilah yang nantinya akan menjadi bibit atau akar dari timbulnya kesuksesan demi menggapai impiannya. Impian itu gratis, semua orang pasti berani mengambilnya, hanya saja hanya orang orang yang berfikiran rendah, tak mau usaha dan tak ada langkah, pasti takut untuk mengambil resiko sehingga dia takut akan impiannya. Hidup dengan impian adalah hidup yang mempunyai misi dan visi yang terarah. Orang yang mengejar impiannya pasti selalu menyusun strategi sekecilpun guna mewujudkannya impian tersebut.


Contohnya adalah :
" Ada seseorang yang ingin menjadi Proggrammer hebat, kaya, sukses. Dia melakukan segala cara tanpa adanya rasa putus asa hingga Impian menjadi seorang yang sukses pun tercapai. Awalnya kita mendayung namun akhirannya kita bersenang senang, Awalnya kita mendaki namun akhirnya kita tersenyum. Mulai dari belajar algoritma, html, java dan lain sebagainya, dia mampu menguasai satu demi satu materi dan berkat adanya niat dan keteguhan hati serta doa yang sungguh, akhirnya orang tersebut berhasil mendapatkan impiannya tanpa rasa sesal dan hanya senyuman yang selalu mendampinginya.


Inilah yang membedakan mana yang "menunggu" dengan yang "mengejar". Jadilah manusia yang berguna bagi  masyarakat dan tentunya negara. Memang awalnya berat, tapi pengalaman yang menjadikan kita tahu apa itu rasa gagal dan apa itu rasa berhasil.\


Terimakasih telah membaca, mohon maaf jikalau salah makna dan salah kata, sampai jumpa
Salam Sukses :)